BANTAENG,PO – Juswansar, S.P, M.P biasa disapa Jus berasal dari Desa Lumpangan Kecamatan Pa’jukukang Kabupaten Bantaeng baru saja menggelar sidang akhir dengan Judul Tesis “Persepsi petani terhadap implementasi pengembangan padi organik di kabupaten Bantaeng”.
Puluhan Relawan Sahabat Andalan Bantaeng memberikan ucapan selamat dan sukses atas capaian meraih gelar Master Pertanian di Universitas Muhammadiyah Makassar.
Jus ikut berpartisipasi pada pesta demokrasi pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Sulawesi Selatan sebagai Koordinator Kecamatan Pa’jukukang di Tim Sahabat Andalan Bantaeng, sebagai mahasiswa yang berjuang memenangkan Pasangan Andalan Hati dengan harapan pasangan ini memiliki potensi membangun kemandirian pangan di Sulawesi Selatan,
(Persepsi petani terhadap implementasi pengembangan padi organik di kabupaten Bantaeng.)
“Disela-sela proses perkuliahan, saya ikut andil menjadi Relawan Sahabat Andalan untuk memenangkan pasangan Andalan Hati karena melihat potensi mampu membangun sektor ketahanan pangan di Sulawesi Selatan, keilmuan kami para akademisi tidak mampu berbuat banyak tanpa ditopang dengan kebijakan dari pemimpin yang tepat sehingga kami terlibat dalam kerja-kerja politik praktis.” Kata Juswansar, S.P, M.P. Sabtu 16 Agustus 2025.
Diungkapkannya, bahwa Gelar yang kami sandang ini menjadi beban pribadi kami ketika tidak mampu melahirkan inovasi yang bermanfaat disektor pertanian.
“Selama ini kami sebagai mahasiswa berhimpun dan berproses dengan konsentrasi pada isu pertanian organik. Alhamdulillah, melalui berbagai kegiatan dan pendampingan di lapangan, kami telah berhasil menghasilkan beras alami dari sejumlah demplot persawahan yang tersebar di berbagai wilayah,” jelasnya.
Pemuda enerjik yang banyak melahirkan ide ide cemerlang itu berharap, semoga kedepan bisa melakukan lebih besar lagi dari tahun sebelumnya atas dukungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
