Injoji Tawwa! Kades di Bantaeng Teken Dokumen di Punggung Warga

Injoji Tawwa! Kades di Bantaeng Teken Dokumen di Punggung Warga

Bantaeng, PO — Di sebuah rumah sederhana di Desa Bonto Daeng, Kecamatan Ulu Ere, Kabupaten Bantaeng, pelayanan administrasi berlangsung tanpa protokol kaku. Tak ada meja kayu mengilat, tak ada kursi berderet rapi. Yang ada hanyalah lantai kayu, gelas kopi yang berembun, dan semangat untuk melayani. 28 April 2025.

Rahman, Kepala Desa Bonto Daeng, Kecamatan Uluere Kabupaten Bantaeng duduk bersila di antara warganya. Di hadapannya, selembar dokumen penting harus segera diteken. Meja pun tak tersedia. Seorang warga dengan sigap menundukkan badan, menawarkan punggungnya sebagai alas. Tanpa ragu, Rahman membubuhkan tanda tangan di atas punggung itu.

BACA JUGA  Kolaborasi Sejumlah Pihak, Pemuda Tanahloe Salurkan Bantuan

Suasana berlangsung cair. Warga lainnya, yang duduk berselonjor di sekeliling, berbincang sambil terkagum. Tak ada jarak antara pemimpin dan rakyatnya.

“Pelayanan administrasi tak boleh terhalang fasilitas,” kata Rachman, sala seorang warga, yang ikut mendokumentasikan momen tersebut. Menurut dia, pelayanan jemput bola seperti ini sangat membantu dan mendekatkan pemerintah desa dengan warganya, utamanya kami di Desa.

Gambar Rahman yang menandatangani berkas di atas punggung warga (pak RK) dengan cepat menyebar di media sosial. Banyak yang mengapresiasi pendekatan humanis itu.

BACA JUGA  Kemeriahan Tradisi Jene' Jene' Sappara Dipantai Tobbereka Borongtala

“Yang penting warga terlayani,” kata Rahman singkat, sambil tersenyum.

(Aby)