Bantu Pencegahan Covid-19, Hilmiaty Asip Prioritaskan Bantu Tenaga Medis

  • Bagikan

BULUKUMBA—Banyak cara yang dilakukan para tokoh, lembaga, organisasi masyarakat, pemuda, dan partai politik, serta politisi dalam membantu pemerintah daerah melakukan pencegahan atau memutus mata rantai penyebarluasan virus Corona di kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan

Salah satunya, seperti yang dilakukan oleh politisi perempuan Partai Hanura, Hilmiaty Asip, yang sudah 3 hari terjun langsung membagikan ribuan APD (Alat Pelindung Diri) berupa masker, Hand Sanitizer, dan Cairan Semprot Desinfektan.

Politisi cantik yang akrab disapa Hilmi ini mengaku dalam pembagian yang dilakukannya bersama relawan, diprioritaskan untuk distribusikan ke para tenaga medis yang berada di fasilitas kesehatan atau Puskesmas yang tersebar di wilayah kecamatan kabupaten Bulukumba.

BACA JUGA  Sikat Habis Jaringan Narkoba, Ini yang Dilakukan Polres Batu Bara Sumut

Dalam 3 hari ini, Hilmi bersama relawannya telah menyasar, Puskesmas dan pemukiman warga di kecamatan Rilau Ale dan Gantarang, yang akan terus berlanjut.

“Ya sudah 3 hari, kita memang prioritaskan untuk tenaga medis, karena merekalah yang sangat butuh, mereka garda terdepan yang berhubungan langsung jika ada laporan. Disamping juga merupakan respon atas keluhan kelangkaan barang, masker dan hand sanitizer yang sempat dikeluhkan tenaga medis,” ujar Hilmi, Selasa (7/4).

BACA JUGA  Gencarkan Sosialisasi Cegah Covid-19, Dinkes Bantaeng Sasar Warga di Pasar Lambocca

Selain mendistribusikan langsung ke Puskesmas, rupanya Wakil Sekertaris DPD Partai Hanura Sulsel itu juga telah menyiapkan stok untuk dibagi ke masyarakat yang bermukim di sekitar Puskesmas.

“Ada yang kita bagikan langsung ke rumah rumah, ada juga yang kita distribusikan ke tokoh masyarakat untuk dibagikan lagi. Jadi masyarakat tinggal saja di rumah jika tidak ada kerjaan atau keperluan mendesak di luar,” tambah Hilmi.

BACA JUGA  Data Penerima BLT di Gowa ada yang Ganda

Sekedar diketahui, saat ini pemerintah Bulukumba sendiri telah menetap status daerah sebagai darurat covid-19, atau kejadian luar biasa.

Setelah salah seorang warga desa Bonto Masila, Kecamatan Gantarang, Bulukumba, dinyatakan positif terjangkit virus Corona beberapa waktu lalu. Namun saat ini pasien tersebut telah dipastikan sembuh. (*)

  • Bagikan