MAKASSAR , PUBLIKASIONLINE.ID — Tiga orang bocah perempuan di Makassar ditemukan tewas usai berenang di pantai di Jalan Metro Tanjung Bunga, Minggu 17 Maret 2024.
Diduga orang tua korban lalai mengawasi anaknya saat berenang di Pantai Batu-batu Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar, Minggu 17 Maret sekitar pukul 15.50 Wita. Ketiga korban meninggal dunia masing-masing berusia 11 tahun dengan inisial PR, RV, dan SF.
Kepala Kepolisian Sektor Tamalate Ajun Komisaris Aris Sumarsono mengatakan, awalnya mendapat laporan adanya anak tenggelam pada pukul 15.50 Wita di Pantai Batu-batu, Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar.

Menurut Aris paman korban sering berenang di lokasi kejadian. Namun saat kejadian, ketiga korban ikut berenang bersama pamannya.
“Jadi, tiga anak-anak, satu orang dewasa. Yang dewasa itu sudah biasa ke situ mandi-mandi. Cuma tadi ada ponakannya itu ikut. Biar aman, orang tuanya suruh berenang di sebelah kiri yang bagian belakang. Yang tidak ada baru-batu,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, awalnya SY berenang di titik yang berbeda dengan korban. Ketiga korban lanjut Aris, berenang di titik yang disangka SY kedalamannya dangkal.
“Itukan di belakangnya tanggul pemecah ombak. Airnya kan tenang. Bapaknya pikir dangkal karena tidak pernah mandi di situ. Ternyata dalam sekali di sana, hingga akhirnya tenggelam,” tuturnya.
Tak hanya itu, saat ayah korban kembali dari sepeda motornya mengambil kunci, dia tidak melihat korban lagi. Dia pun melakukan pencarian hingga dua di antaranya ditemukan mengapung lebih dulu.
“Didapat dua orang, kemudian tinggal 1 orang itu dicari bapaknya minta tolong sama orang dekat situ, dibantu sehingga ditemukan,” kata dia.