Peringati Hari Bumi Sedunia, Pj. Bupati Andi Abubakar Himbau Masyarakat Wajib Menanam Pohon

  • Bagikan

BANTAENG, Publikasionline.id – Pemerintah Kabupaten Bantaeng melakukan penanaman pohon serentak pada peringatan Hari Bumi Tingkat Kabupaten Bantaeng Tahun 2024 bertempat di Cekdam Balangsikuyu, Kel.Karatuang, Kec.Bantaeng, Senin, 22 April 2024.

Peringatan Hari Bumi ini diawali dengan sedekah pohon dan aksi tanam pohon serentak, serta penebaran benih ikan nila yang dilakukan oleh Pj. Bupati Bantaeng, Andi Abubakar, didampingi Pj. Ketua TP. PKK Kabupaten Bantaeng, Andi Raodhayanti, bersama unsur Forkopimda, Pimpinan OPD, Camat,Lurah, Jajaran Pemkab Bantaeng, Pelajar dan Mahasiswa.

BACA JUGA  23 Kelompok Dasawisma Di Desa Kajaolaliddong Lakukan Lomba Kebun

Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantaeng, Nasir Awing melaporkan bahwa peringatan Hari Bumi tingkat Kabupaten Bantaeng Tahun 2024 ini merupakan sejarah dan juga dasar kegiatan penanaman pohon sebanyak 500 secara serentak yang mana diinisiasi oleh Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin.

Sementara itu Penjabat Bupati Bantaeng Dr. Andi Abubakar dalam sambutannya mengatakan bahwa Puncak penanaman dilakukan di sekitar Balangsikuyu dikarenakan lokasi ini kondisinya berpotensi banjir.

BACA JUGA  Wow! SMKN 9 Makassar Hadirkan Ahli Arduino dari UNM dan UNIBOS

“Hari ini selain kita melakukan penanaman pohon, kita juga melakukan penebaran bibit ikan mudahan-mudahan ini terus berkembang biak, sehingga keberadaan pohon membantu untuk menjaga kesuburan tanah, mengurangi polusi udara, menahan laju air dan erosi, mencegah banjir, hingga menambah keindahan pemandangan,” ujar Andi Abubakar.

Dia pun mengharapkan, Penanaman pohon ini bukan hanya seremonial semata tetapi wajib dan benar-benar dilakukan dengan rasa cinta, dikelola agar tetap asri dan sehat untuk masyarakat setempat ke depannya.

BACA JUGA  Jalan Poros Daulu Diperbaiki, Warga Pattaneteang Berterimakasih ke Ilham Azikin

“Sasaran dari penanaman ini yang pertama adalah daerah aliran sungai, betapa eratnya hubungan manusia dengan bumi dan tanggungjawab untuk melindunginya,” imbuhnya.

Olehnya itu lanjut Andi Abubakar bahwa prinsip kesejahteraan disatu sisi kalau kita tidak rawat akan memberikan potensi bencana bagi masyarakat, tetapi kalau kita jaga dan rawat maka hasil jangka panjangnya jauh lebih baik dari apa yang dipersiapkan hari ini,” pungkasnya.

  • Bagikan