Tabung Melon Langka, Warga Duga ada Oknum yang Bermain

  • Bagikan

PUBLIKASIONLINE.CO,—Gas Elpiji 3 Kg tersebut diperuntukkan bagi masyarakat dengan subsidi pemerintah. Namun kenyataannya di lapangan harga jual gas melon tersebut jauh melambung tinggi. Rabu,(18/9/2019).

Sesuai pantauan awak media, diketahui harga tabung 3 Kg antara 18 ribu hingga 25 ribu rupiah.

Seperti yang diutarakan oleh Aris, penjual gorengan yang biasa mangkal di Desa Alenangka, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai.

Dia mengaku tidak bisa mendapatkan tabung Elpiji 3 Kg di pangkalan resmi lantaran stoknya terbatas dan harus antri lama.

“Kalau beli di warung biasanya 20 sampai 25 ribu rupiah per tabung atau lebih bahkan kadang lebih dari itu,” katanya.

Selain itu, Aris menduga ada oknum yang sengaja memainkan barang subsidi tersebut untuk meraup keuntungan yang banyak.

“Pemerintah harusnya melakukan Sidak dan bertindak tegas yang menaikkan harga tabung gas bersubsidi keinginan penjual sendiri bukan dari penetapan harga Pemerintah. Sesuai Surat Edaran Pemda,” ungkapnya.

Di lain sisi, Pemilik Pangkalan tabung 3 Kg di Pasar Samaenre, Ari mengaku akibat terbatasnya pasokan dari Agen.

“Kami hanya dapat 100 tabung seharusnya 150 tabung yang datang 4 kali seminggu dari PT. Sinbar Gas. Jadi prioritas warga sekitar Agen saja,” tuturnya.

Harapannya, ada regulasi yang menyentuh penjualan gas bersubsidi di tingkat eceran yang dijual di luar pangkalan resmi.

Reporter : Alam

  • Bagikan