Gowa,PO – Peta administrasi merupakan data teknis yang sangat diperlukan dalam suatu kelurahan/desa untuk mengetahui letak dan batas suatu wilayah. Peta administrasi juga memuat sarana seperti jalan, batas kelurahan, batas RW dan RT dan lain lain.
Secara umum peta berisi gambaran umum permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu. Peta digunakan sebagai sarana penyampaian informasi mengenai suatu kondisi letak suatu wilayah dan lingkungan sekitar wilayah tersebut, sehingga mempermudah dalam mendapatkan informasi suatu daerah.
Desa Tamalatea ini berada didataran tinggi dengan akses jalan yang cukup rumit untuk didatangi. Tamalatea ini merupakan desa dari 7 desa yang ada dikacamatan manuju Kabupaten Gowa. Desa Tamalatea ini memiliki 6 RK dan 15 RT yang terbagi di tiga dusun, dusun congoro, dusun belamoncong dan dusun pateāne. Masalah yang dihadapi oleh pihak desa yaitu kurangnya informasi geografi mengenai peta administrasi wilayah desa tamalatea. Pihak desa belum mempunyai peta administrasi terbaru baik dalam bentuk hard-file maupun soft-file dengan informasi peta yang lengkap.
Berdasarkan hal tersebut membuat mahasiswa KKN Gelombang 113 Universitas Hasanuddin berinisiatif untuk membantu pihak Desa Tamalatea dengan membuat peta administrasi agar perangkat desa dan masyarakat dapat mengetahui batas wilayah dusun dan juga bisa mengedentifikasi potensi desa sebagai desa pariwisata. Apalagi di desa ini memiliki air terjun yang cukup bisa memikat wisatawan.
Pelaksanaan program ini dilakukan dengan tiga tahap, yaitu survey lapangan, wawancara, dan pengolahan data. Survey lapangan dilakukan untuk mengentahui keadaan sebenernya dilapangan. Wawancara dengan melibatkan ketua RK 1, 2, 3 untuk menunjukan batas wilayah dusun. Pengolahan data atau pembuatan peta dilakukan menggunakan laptop dengan bantuan ArcGIS 10.8. Serta penambahan atribut pada peta menggunakan Google earth pro untuk mendapat koordinat. Output yang didapatkan pada program ini yaitu peta administrasi desa tamalatea dengan ukuran 108 x 80.
Dari peta administrasi yang sudah jadi selanjutnya dilakukan serah terima pada hari Senin tanggal 3 Februari 2025 kepada pihak desa,” Harapanya.
Dia juga berharap, dengan adanya peta administrasi ini dapat memberikan gambaran data administrasi Desa Tamalatea dan sebagai alat bantu untuk menyediakan informasi yang berguna untuk perencanaan di masa mendatang,” tandasnya.
Rezky Ramadhani, S.S., M.Litt selaku Dosen Pendamping KKN (DPK) Desa Tamalatea, Kecamatan Manuju Kabupaten Gowa sangat mengapresiasi program kerja mahasiswa yang memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar ini,” imbunya.