Diduga UKI Paulus Makassar Persulit Alumninya Karena ‘Dendam’ Pribadi

  • Bagikan

“Benarkah UKI Paulus Makassar persulit alumninya lewat transkrip nilai?”

Makassar – Akibat merasa dipersulit dalam mengambil transkip nilainya, Ray Gaspar selaku alumni Teknik Mesin Universitas Kristen Indonesia (UKI) Paulus ini akan bawa persoalan tersebut ke Ombudsman dan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Rabu, (18/12).

Ray Gaspar.

Ray Gaspar mengaku telah melakukan berbagai upaya, namun pihak birokrasi UKI Paulus belum mengindahkan permintaannya, yakni transkip nilai.

“Saya sementara menyiapkan beberapa bukti untuk dijadikan bahan ke Ombudsman dan menyiapkan gugatan untuk memasukkan ke PTUN. Namun, sebelum saya melakukan dua agenda di atas, saya sementara melakukan komunikasi dengan beberapa rekan-rekan untuk melakukan aksi di depan Kemenrisktekdikti di Jakarta,” tutur Ray Gaspar.

Ray Gaspar menuturkan bahwa hal ini diduga sentimen yang berawal dari cekcok dengan Ketua Prodinya di Teknik Mesin UKI Paulus.

Ray juga mengaku telah menghadap ke Dekan Fakultas Teknik dan Wakil Rektor I.

“Namun jawaban yang diberikan adalah kembali menghadap kepada Ketua Prodi Teknik Mesin. Bahkan Dekan Fakultas Teknik sempat mengeluarkan perkataan kalau ini hanya persoalan pribadi,” pungkasnya.

“Awal mula kejadian itu pada 28 September 2019 lalu, saya duduk di workshop mahasiswa mesin dengan beberapa mahasiswa baru. Tiba-tiba datang ketua prodi untuk mengusir mahasiswa baru, lalu saya coba pertanyakan, kenapa mereka harus di usir dari sini,” ujar Ray.

“Seakan-akan kami ini melalukan tindakan yang salah kepada mahasiswa baru. Kami cuma cerita-cerita untuk mengakrabkan diri,” tandas Ray.

Sampai berita ini diterbitkan, pihak kampus UKI Paulus dikonfirmasi.

  • Bagikan