iklan Promo
Tak Berkategori  

Tak Cukup Pasilitas, SAPMA PP Minta Penyelenggara Upacara Perlu Dievaluasi

PUBLIKASIONLINE.ID,Bantaeng–Momentum hari Sumpah Pemuda adalah hari sakral dan Momentum tepat Pemuda menunjukkan jati dirinya dalam berkarya dan berinovasi untuk kemajuan Daerah.

Penyelenggaraan Upacara Sumpah Pemuda oleh Pemerintah Daerah kabupaten Bantaeng menuai kritikan dari unsur-unsur Kepemudaan salah satunya SAPMA Pemuda Pancasila yang kemudian di utarakan langsung oleh Dhedy Jalarambang Ketua SAPMA PP.

“Hari ini adalah hari kebesaran Pemuda dimana peringatan tepat 91 Tahun, yang lalu momentum ini menjadi momentum bersatunya Pemuda seluruh Indonesia,” Ujar Dhedy.

Dhedy menyebut,apa yang di tunjukkan oleh Pemerintah Daerah pada perayaan atau upacara Sumpah Pemuda tahun ini memperlihatkan sikap ketidak berpihakan kepada Pemuda.

” Lihat saja, nampak dengan pemandangan para ketua-ketua OKP nampak hanya menjadi penonton pada perhelatan Upacara Sumpah Pemuda ini” Ucap Dhedy Jalarambang Senin,(20/10).

Bahkan lanjut kata Dhdy,kesiapan secara perangkat Pemerintah Daerah terlihat sangat tidak siap dengan melihat kursi yang di siapkan hanya beberapa saja.

“Yang paling menonjol,saat memakai kursi-kursi taktis yang di ambil dari cafe-cafe yang ada di sekitar Pantai Seruni,” Tandas Dhedy Jalarambang yang juga Ketua SAPMA Pemuda Pancasila.

Dj