Rahasia Sukses Bantaeng Raih Penghargaan KIPP 2025: Kolaborasi Jadi Kunci

BANTAENG PO.id – Kabupaten Bantaeng kembali menorehkan prestasi nasional setelah inovasi Peduli Kampung ASI (PEDULI KASI) meraih penghargaan Outstanding Public Service Innovations dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2025 yang digelar Kementerian PANRB.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng, dr. H. Andi Iksan, M.Kes, menegaskan bahwa penghargaan ini bukan hasil kerja individu atau satu instansi semata. Menurutnya, kunci sukses inovasi pelayanan publik di Bantaeng ada pada kolaborasi lintas sektor yang terbangun kuat dari tingkat desa hingga kabupaten.

BACA JUGA  Lurah Apala Pimpin Kerja Bakti di Perkuburan Umum 

“PEDULI KASI adalah bukti nyata bahwa kolaborasi bisa mengubah keterbatasan menjadi kekuatan. Dari kader kesehatan, kepala desa, PKK, camat, hingga puskesmas, semua bersatu dalam satu visi yang sama: memastikan ibu dan anak di pelosok desa mendapatkan hak atas gizi dan kesehatan,” ujar dr. H. Andi Ihsan, M.Kes.

Ia menambahkan, dukungan penuh dari Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, serta Ketua TP PKK Kabupaten Bantaeng, Gunya Paramasuka, juga menjadi pilar penting dalam kesuksesan inovasi ini. “Tanpa komitmen dan dorongan dari pimpinan daerah, mustahil inovasi ini bisa berjalan konsisten hingga diakui secara nasional,” lanjutnya.

BACA JUGA  QRIS Bakal Berlaku di Terminal Makassar, Ini Besaran Tarifnya!

Menurut Andi Iksan, penghargaan ini harus dimaknai sebagai pelecut semangat untuk terus berinovasi, bukan sekadar capaian seremonial.
“Rahasia keberhasilan Dinas Kesehatan adalah kolaborasi. Maka ke depan, semangat ini akan terus kami jaga. Inovasi harus hidup di tengah masyarakat, memberi manfaat yang berkelanjutan, dan bisa direplikasi oleh daerah lain,” tegasnya.

Dengan torehan ini, Bantaeng tidak hanya dikenal sebagai daerah kecil dengan semangat besar, tetapi juga sebagai contoh nasional bahwa kolaborasi adalah kunci untuk menghadirkan pelayanan publik yang adil dan merata.