JENEPONTO,PO – Kapolres Jeneponto AKBP Widi Setiawan, serta bersama jajaran Pejabat Utama (PJU), serta masyarakat melaksanakan dzikir dan doa bersama di Masjid Darussalam, Dusun Sampeang, Desa Bontotiro, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Jumat, 11 Juli 2025.
Kegiatan dzikir dan doa bersama ini dipandu oleh Ustadz Syamsunardi, yang mengajak seluruh jamaah untuk memanjatkan puji syukur atas nikmat dan keselamatan yang masih Allah SWT limpahkan, serta sebagai bentuk ikhtiar spiritual menghadapi berbagai ujian hidup, termasuk musibah banjir yang sempat melanda wilayah Rumbia beberapa waktu lalu.
Kapolres Jeneponto AKBP Widi Setiawan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pendekatan spiritual, sekaligus pengingat akan pentingnya kebersamaan dan rasa syukur dalam menjalani kehidupan bermasyarakat.

“Kita hadir bersama hari ini untuk bersyukur kepada Allah SWT karena masih diberi keselamatan, serta berdoa agar ke depan kita semua senantiasa dalam lindungan dan rahmat-Nya,” ungkap Kapolres.
Ia juga menegaskan bahwa musibah yang menimpa, seperti banjir, adalah ujian dari Tuhan yang menguatkan rasa solidaritas dan keimanan masyarakat. Melalui kegiatan ini, Polres Jeneponto ingin menunjukkan komitmen tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga menjadi bagian dari masyarakat dalam setiap aspek kehidupan, termasuk spiritual.
Melalui kegiatan ini, terbangun sinergitas antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam membangun suasana yang damai, religius, dan penuh semangati kebersamaan korban banjir.
Tak hanya Zikir dan Doa, Polres Jeneponto pun gelar Jumat Curhat, Pemeriksan Kesehatan dan pemberian bantuan sosial sembako kepada sembilang korban banjir dan tanah longsor yang berada di dusun sampeang Desa Bontotiro oleh Ketua Bhayangkari Cabang Jeneponto Ny. Yuyun Widi Setiawan bersama Bhayangkari Ranting Kelara didampingi para Pengurus Bhayangkari Polres Jeneponto.
Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah. Kehadiran kami di sini sebagai wujud empati dan dukungan kepada masyarakat, serta sebagai bentuk pengabdian Bhayangkari bersama Polri dalam memberikan pelayanan sosial,” ujar Ny. Yuyun Widi di sela-sela kegiatan.
Masyarakat Dusun Sampeang pun menyambut dengan hangat dan penuh rasa syukur atas bantuan yang diberikan. Kehadiran Bhayangkari di tengah masyarakat terdampak bencana memberikan semangat baru dan menunjukkan bahwa mereka tidak sendirian dalam menghadapi kesulitan.
Kepala Desa Marzuki Tinggi, menyampaikan ucapan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu meringankan beban korban banjir yang menimpa warga kami beberapa hari yang lalu. Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik.
“Iya, kami mewakili keluarga korban, masyarakat mengucapkan banyak terima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan, smeoga ini dapat meringankan beban korban untuk kembali bangkit atas bencana yang telah menimpah,” ujarnya, kepada awak media.
Turut hadir mendampingi Kapolres, Waka Polres Kompol Sahabuddin,Kapolsek Kelara Iptu Muh. Kasim, Camat Rumbia Abdul Rajab Gaus, Kepala Desa Bontotiro Marzuki Tinggi, serta personel Polsek dan Polres Jeneponto bersama warga sekitar.
Firmansyah








