Jeneponto,PO – Puncak perayaan Hari Jadi Kabupaten Jeneponto ke 162 yang berlangsung khidmat dan meriah, di halaman Kantor Bupati, Jalan Lanto Dg Pasewang, Kamis, 1 April 2025.

Peringatan puncak Hari Jadi Kabupaten Jeneponto ke 162, dihadiri Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman lewat Video Zoom bersama hadiri pejabat dan Tamu undangan Lainya.
Berbagai Kegiatan pada puncak Hari Jadi Jeneponto ke 162 digelar, salah satunya penandatanganan Kerjasama Pemerintah Daerah dengan BPJS serta lainnya dan pemberian bantuan dari ULP PLN Jeneponto.
Wakil Bupati Jeneponto Islam Iskandar pun membaca sejarah singkat berdirinya Kabupaten Jeneponto.


Bupat Jeneponto Paris Yasir menyampaikan dalam sambutanya, Ia menyampaikan Kabupaten Jeneponto telah genap berusia ke 162. Secara Topologi Wilayah Kabupaten Jeneponto adalah salah satu daerah yang lengkap kontruksinya dengan panjang Pantai 114 KM.
Perlu juga saya laporkan Kepada Bapak Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman capaian indikator makro pembagunan di Kabupaten Jeneponto, antara lain.
1 Tingkat Kemiskinan Tahun 2024 sebesa 11,82 persen turun 1,24 persen dari tahun sebelumnya. Penurunan Ini Adalah yang tertinggi dalam 10 Tahun terakhir.
2 Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2024 berlari kencang di angka 6,03 persen bertempuh dari tahun 2023 yang hanya 1,90 persen Kabupaten Jeneponto sebagai salah satu daerah pertumbuhan ekonomi tertinggi di Sulawesi Selatan Tahun 2024.
3. Indekes Pembagunan Manusia (IPM) yang sudah mencapai angka 69,45 Poin, sedikit lagi mencapai angka 70 poin masuk dalam kategori IPM tinggi.
4. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) Tahun 2024 Sebesar 2,47%, masih lebih rendah dari TPT regional Sulsel dan Nasional.
5 Gini rasio kami juga menunjukan nilai 0.304 pada Tahun 2024 mengalami perbaikan dari tahun sebelumnya yang mencapai angka 0.340.
“Ditengah perbaikan Indikator makro daerah, masih ada permasalahan serius masih diselesaikan salah satunya masih tingginya Angka Stunting,” ucapnya.
Tak hanya itu, masalah lainya adalah di sektor pertanian berpengaruh akibat ketersediaan air yang masih terganggu, Namun adanya bendungan karelloe sudah beroperasi yang dapat mengairi lebih 10.000 HA sawah.
Tapi kita berharap kepada Gubernur Sulsel agar saluran irigasi seluruh Infrastruktur saluran irigasi yang rusak dapat dipercepat pembagunannya.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Balai Besar wilayah pompengan Jeneberang terkait masalah tersebut, kita berharap agar segera direhabilitasi serta operasi pemeliharaan jaringan untuk mendukung Swasembada Pangan,” harapnya.
Sehingga dukungan Bapak Gubernur Sulsel yang telah membangun 2 embung untuk pengairan, Namun kita masih berharap embung embung bisa terbangun peningkatan produksi pertanian.
“Tentunya masih banyak program prioritas kami berdua bersama wakil Bupati Islam Iskandar di Visi Misi selaras dengan AstaCita Bapak Presiden dan Wakil Presiden serta Visi MISI Pemerintah Provinsi Sulsel,” Ungkapnya.
Paris Yasir Pun mengajak seluruh lapisan masyarakat bersatu padu bersama membangun Kabupaten Jeneponto lebih baik. Memperkuat Kohesi Sosial, Kolaboratif dan Berkinerja Mewujudkan Jeneponto Bahagia.
“Mari kita wujudkan Jeneponto Bahagia, ‘ASSAMATURU MANGE RI MASUNGGU, PERKUAT KOHESI SOSIAL, KOLABORATIF DAN BERKINERJA MEWUJUDKAN JENEPONTO BAHAGIA,” pungkasnya.
Penulis: Firmansyah