Datangi Lokasi Banjir, Bupati Minta Warga Tak Buang Sampah ke Sungai

  • Bagikan

BANTAENG — Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin melakukan kunjungan kerja ke Kampung Kayangan, Kelurahan Tappanjeng, Kecamatan Bantaeng, Senin, 27 Januari 2020. Kunjungan ini dilakukan untuk mengecek penyebab banjir yang terjadi kawasan itu, Minggu, 26 Januari 2020.

Bupati bergelar doktor pemerintahan ini melakukan kunjungan bersama dengan sejumlah pimpinan perangkat daerah. Beberapa di antaranya adalah Kepala Bapedalda, Abdullah Taibe, Kepala Dinas PU, Andi Syafruddin Magau dan Kadisnaker, Andi Irvandi Langgara. Kunjungan ini dilakukan untuk mengecek penyebab banjir di kawasan itu.

BACA JUGA  Cegah Covid-19, JOIN Makassar Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Dalam kesempatan itu, Ilham Azikin mendapati tumpukan sampah yang menyumbat saluran irigasi pertanian dan buangan dari Cekdam Balangsikuyu. Tumpukan sampah ini terdiri dari sampah plastik dan tumpukan batang kayu. Dia langsung mengarahkan kepada petugas Bapedalda untuk memotong tumpukan kayu itu dengan alat mesin pemotong.

Ilham Azikin juga menyapa sejumlah warga Garegea dan Kayangan di kelurahan itu. Dia mendengarkan keluhan warga terkait penyebab banjir itu. Tak lupa, alumni STPDN (sekarang IPDN) ini mengajak warga untuk tidak membuang sampah sembarang tempat.

“Sampahnya jangan dibuang ke sungai. Kalau hujan, pasti tersumbat, dan banjir,” pintanya.

BACA JUGA  Supratman Sebut Pemuda Harus Berkontribusi untuk Pembangunan Daerah

Tidak hanya memantau kawasan Garegea, Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin melakukan kunjungan di pasar Sentral Bantaeng. Pasar ini juga sempat terkena dampak dari banjir itu. Dia juga meminta kepada sejumlah pedagang di sekitar pasar untuk tidak membuang sampah ke drainase.

“Kemudian, kalau hujan mulai deras, coba buka penutup drainase, supaya air langsung terserap,” jelas dia.

BACA JUGA  Pj Gubernur Bahtiar Buka Musrenbang RPJPD dan RKPD Tahun 2025

Kepala Bapedalda Bantaeng, Abdullah Taibe juga mengajak kesadaran warga untuk tidak membuang sampah ke sungai. Sampah-sampah itu, kata dia, berpotensi menjadi tumpukan dan penyebab banjir.

  • Bagikan