iklan Promo

Pemkab Bantaeng Terima 250 Mahasiswa KKN Universitas Hasanuddin

BANTAENG,PO – Pemerintah Kabupaten Bantaeng secara resmi menerima 250 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 115 Universitas Hasanuddin Makassar. Kegiatan penerimaan tersebut dilaksanakan di Gedung Balai Kartini Bantaeng, Selasa 23 Desember 2025.

Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng, Dr.H.Andi Ihsan menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada 250 mahasiswa KKN Gelombang 115 Universitas Hasanuddin yang akan melaksanakan pengabdian di Kabupaten Bantaeng kurang lebih 3 Bulan.

Ia berharap kehadiran mahasiswa KKN dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat serta mendukung program pembangunan daerah. Pemerintah Kabupaten Bantaeng berkomitmen mendukung kelancaran kegiatan serta mendorong sinergi antara mahasiswa, pemerintah kecamatan, desa, dan masyarakat.

Adapun sambutan perwakilan dosen pendamping Universitas Hasanuddin Makassar sekaligus perkenalan oleh bapak Jamaluddin Fitrah Alam menyampaikan bahwa program KKN merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bertujuan untuk mengintegrasikan pengetahuan akademik mahasiswa dengan kebutuhan nyata masyarakat.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu berperan aktif dalam mendukung pembangunan daerah serta pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Bantaeng.

Mahasiswa KKN Gelombang 115 Universitas Hasanuddin akan melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat selama kurang lebih tiga bulan, terhitung mulai Desember 2025 hingga Februari 2026. Program ini diharapkan dapat mendukung pembangunan daerah serta meningkatkan peran mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat di wilayah Kabupaten Bantaeng.

Adapun lokasi penempatan mahasiswa KKN yaitu kecamatan, yaitu Kecamatan Bantaeng, Sinoa, Uluere, Tompobulu, dan Bissappu, yang mencakup beberapa desa dan kelurahan di wilayah tersebut.

Turut hadir dalam acara tersebut, Tebaga Ahli, Putri Fatimah Nurdin, Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda, Para kepala OPD, Ketua Yayasan Bantuan Hukum perempuan dan anak bangkit, Kepala unit PPA Polres Bantaeng,  para Camat, lurah dan Kepala Desa lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng.