MAKASSAR,PO – Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan (Disdik Sulsel) melakukan seleksi ulang terhadap peserta Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS) 2025. Seleksi ulang ini terkait dengan adanya kendala teknis yang dialami pada proses seleksi sebelumnya.
Menurut Plt Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel, Mustakim, seleksi ulang ini dilakukan setelah koordinasi dengan pusat yang tidak memperbolehkan perpanjangan waktu seleksi.
“Awalnya kita akan melakukan perpanjangan waktu seleksi, namun setelah berkoordinasi dengan pusat, kita diminta untuk membatalkan pengumuman kelulusan dan melakukan seleksi ulang,” ungkap Mustakim pada media ini Kamis 30 Oktober 2025.
Seleksi ulang ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain kurangnya peserta yang memasukkan berkas, banyaknya guru yang terlambat memasukkan berkas, dan kesalahan dalam penginputan berkas. “Banyak guru yang salah memasukkan berkas di akunnya, termasuk tidak melampirkan pengalaman menjadi PLT dan Wakasek di sekolah,” tegas Mustakim.
Dengan adanya seleksi ulang ini, semua guru yang terpilih dan terdata di sistem akan dipanggil kembali untuk memasukkan berkas seleksi BCKS. Termasuk bagi 368 guru yang sebelumnya dinyatakan lulus berkas, mereka harus memasukkan ulang berkas yang telah dipersyaratkan.
Seleksi BCKS kali ini diprioritaskan untuk jalur non reguler, dengan masa tugas selama satu periode atau empat tahun. Disdik Sulsel membutuhkan 209 calon kepala sekolah untuk mengisi 99 kuota yang masih dijabat oleh Plt dan 110 yang sudah memasuki dua periode menjabat.
Budi
