BANTAENG,PO – Warga Kampung Kaili, Kelurahan Bonto Lebang, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria di pesisir pantai pada Sabtu (16/8/2025). Korban diketahui bernama H. Jumaseng (62), seorang purnawirawan TNI yang pernah bertugas di Kodim 1410 Bantaeng.
Kapolsek Bissappu, IPTU Abdul Karim, membenarkan penemuan jasad tersebut. “Sekitar pukul 11.45 Wita, dua anak kecil sedang bermain di pantai melihat ada seseorang tergeletak dalam posisi tengkurap. Setelah dicek warga, ternyata korban adalah H. Jumaseng,” ujarnya.
Menurut Abdul Karim, korban sehari-hari dikenal sering mengumpulkan botol plastik di sekitar pesisir pantai sejak pagi hingga siang hari. Namun, ia memiliki riwayat penyakit ayan atau epilepsi yang kerap kambuh.
“Almarhum beberapa kali ditemukan dalam kondisi kejang-kejang oleh warga karena penyakitnya. Diduga penyakit itu kambuh saat ia sedang mencari barang bekas di pantai,” jelasnya.
Setelah jasad ditemukan, salah satu warga bernama Ami (25) langsung mengenali korban sebagai ayahnya. Ia kemudian meminta bantuan warga lain untuk menghubungi aparat setempat. “Selanjutnya Babinsa Bonto Lebang bersama masyarakat mengevakuasi korban, kemudian tim Inafis Polres Bantaeng tiba untuk melakukan olah TKP,” kata Kapolsek.
Polisi menyebut pihak keluarga menolak dilakukan visum maupun autopsi, dan menerima kematian korban sebagai musibah. Saat ini jenazah masih berada di rumah duka sambil menunggu anak tertua korban yang sedang dalam perjalanan pulang.
Sebelum keterangan resmi aparat keluar, peristiwa ini lebih dulu viral di media sosial. Sebuah akun Facebook bernama Daeng Lobo menyiarkan langsung suasana penemuan jasad tersebut sekitar pukul 12.00 Wita.
Dalam video berdurasi beberapa menit itu, terlihat jasad seorang pria paruh baya dalam posisi tersungkur di pinggir pantai. Tubuhnya sebagian tertutup puing kayu. Warga kemudian berusaha mengevakuasi korban dengan cara menggeser kayu yang menindih badannya.
Video tersebut langsung mengundang perhatian publik, telah dibagikan lebih dari 300 kali, dan menuai ratusan komentar netizen. Banyak yang menyebut korban adalah sosok yang ramah dan sering terlihat beraktivitas di sekitar pesisir.
(Sa)
