iklan Promo

Muhammadiyah Bantaeng Salurkan Air Bersih ke Warga Terdampak

BANTAENG, PO.id – Lembaga Resiliensi Bencana (LRB) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bantaeng kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang terdampak krisis air bersih akibat gangguan distribusi oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Sebagai respons atas keluhan masyarakat yang disampaikan baik secara langsung maupun melalui media sosial, LRB Muhammadiyah mulai menyalurkan air bersih sejak Minggu, 13 Juli 2025. Meski dinilai agak terlambat, kehadiran tim di lapangan tetap sangat membantu meringankan beban masyarakat.

Distribusi dilakukan menggunakan mobil tangki berkapasitas 5.500 liter dan menyasar beberapa wilayah yang mengalami kekeringan, khususnya di area Sungai Calendu, Kelurahan Mallilingi, Kec. Bantaeng dan sekitarnya, yang dilaporkan paling terdampak.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara LRB Muhammadiyah Bantaeng dan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (LAZISMU) Kabupaten Bantaeng. Ketua LAZISMU, Muh. Takwin, turut memberikan dukungan langsung di lapangan.

BACA JUGA  Terus Berikan Gagasan Membangun, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Apresiasi Peran Kader PMII

Upaya ini turut mendapatkan apresiasi luas karena armada tangki yang digunakan berasal dari bantuan *Prof Ambo Asse*, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan melalui dukungan Asia Muslim Charity Foundation (AMCF). Hadirnya mobil tangki AMCF menandai sinergi kuat antara berbagai elemen Muhammadiyah dalam merespons kebutuhan darurat masyarakat.

Koordinator LRB Muhammadiyah Bantaeng, H. Iwan Setiawan, SKM., M.Kes., menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Muhammadiyah dalam menjawab situasi darurat yang dihadapi masyarakat.

BACA JUGA  Cegah Penyebaran Virus Corona, Kades Kampala Sediakan Ini!

“Sudah sembilan hari masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih. Kami turun langsung ke lapangan untuk membantu. Alhamdulillah, masyarakat sangat terbantu dan mengapresiasi kehadiran Muhammadiyah,” ujarnya ke publikasionline via WathsApp.

Salah satu warga yang ditemuinya mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan tersebut. “Kami sangat bersyukur, Muhammadiyah tidak tinggal diam,” katanya.

Direktur PDAM Kabupaten Bantaeng turut menyampaikan apresiasi terhadap dukungan yang diberikan. Ia mengakui bahwa pihaknya masih mengalami kendala teknis akibat kerusakan jaringan pipa, sehingga armada tangki dari Muhammadiyah sangat membantu dalam menjangkau warga terdampak.

“Kami cukup kewalahan menangani distribusi air karena kerusakan teknis. Dukungan Muhammadiyah meringankan tugas kami untuk menjangkau warga yang terdampak,” ungkapnya Senin 14 Juli 2025.

BACA JUGA  Hari Lahir Pancasila, Pj Bupati Bantaeng Ajak Seluruh Komponen Gotong Royong Amalkan Nilai Pancasila

Distribusi air bersih oleh LRB Muhammadiyah Bantaeng dijadwalkan berlangsung selama satu pekan ke depan atau hingga krisis air bersih sepenuhnya teratasi. Komitmen Muhammadiyah untuk hadir di tengah masyarakat dalam situasi darurat menjadi cerminan kuat gerakan kemanusiaan yang aktif dan solutif.

✏️ Aby_PO.id