Dari Lagu Kebangsaan ke AI: Munafri Tegaskan ASN Harus Nasionalis dan Adaptif

Dari Lagu Kebangsaan ke AI: Munafri Tegaskan ASN Harus Nasionalis dan Adaptif

MAKASSAR,PO – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menunjukkan komitmennya dalam menumbuhkan rasa nasionalisme dengan mengikuti menyanyikan lagu Indonesia Raya di Halaman Kantor Balai Kota Makassar, Selasa (24/6/2025). Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.57 hingga 10.00 WITA.

“Lagu Indonesia Raya, bukan sekadar seremoni. Menyanyikan lagu kebangsaan bersama adalah pengingat bahwa kerja kita sebagai abdi negara harus selalu berpijak pada semangat kebangsaan,” ujar Appi—sapaan akrab Munafri.

Usai kegiatan tersebut, Appi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) Pusat, langsung mengikuti webinar nasional bertajuk “Peran ASN dalam Tata Kelola Pemerintahan Berbasis AI.”

Webinar ini merupakan bagian dari Program Garuda APEKSI, termasuk di dalamnya skema beasiswa pemahaman Artificial Intelligence (AI) bagi ASN pemerintah kota se-Indonesia.

BACA JUGA  Luar Biasa! Pemkab dan PKK Kabupaten Bantaeng Beri Bantuan APD ke JPK

Pada kesempatan webiner, Direktur Eksekutif APEKSI, Alwis Rustam, dalam pemaparannya menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk ikhtiar kolektif dalam menjawab tantangan zaman.

“Digitalisasi dan AI bukan lagi masa depan, tapi sudah jadi kenyataan sehari-hari. ASN harus disiapkan agar adaptif dan mampu berkomunikasi serta menyebarkan informasi secara akurat di tengah arus digital,” ungkap Alwis.

BACA JUGA  153 Gerai untuk UMKM, Langkah Strategis Pemkot Makassar Perkuat Ekonomi Warga

Menurutnya, pemahaman terhadap AI tidak hanya soal teknologi, tetapi juga soal etika, mitigasi risiko, dan efektivitas tata kelola.

Pemerintah kota dituntut bergerak cepat dan responsif, tanpa mengabaikan nilai-nilai dasar pelayanan publik yang berorientasi pada kemanfaatan masyarakat luas.

Melalui APEKSI, berbagai bentuk pelatihan dan beasiswa AI akan diperluas kepada ASN kota anggota sebagai bentuk investasi kapasitas birokrasi masa depan.

BACA JUGA  33 Lolos Peserta PKRI Inovasi Berkelanjutan, Termasuk RAJA SMILE RSUD Bantaeng

“ASN bukan hanya pelaksana teknis, tapi juga agen perubahan dalam transformasi digital yang inklusif dan etis,” tegas Appi.

(Fd)