Bantaeng, PO – Warga Dusun Muntea, Desa Bonto Lojong, Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, pada Senin (19/5/2025) kembali menggelar aksi gotong royong memperbaiki jalan rusak yang menjadi satu-satunya akses utama warga setempat. Perbaikan dilakukan dengan pemasangan batu secara manual hasil swadaya masyarakat.
Jalan tersebut merupakan akses vital, terutama bagi anak-anak sekolah dasar yang setiap hari melintasinya untuk menuju SD yang berada di jalan tersebut. Menurut warga, kegiatan gotong royong seperti ini sudah dilakukan berkali-kali karena jalan yang rusak tidak kunjung mendapat penanganan dari pihak pemerintah.
“Jalan ini sudah berumur sekitar 20 tahun, tapi belum pernah mendapat perhatian serius dari pemerintah kabupaten. Padahal statusnya adalah jalan kabupaten,” kata Ilyas, salah satu pemuda Desa Bonto Lojong yang ikut terlibat dalam kegiatan gotong royong tersebut.
Ilyas menambahkan bahwa selama ini masyarakat hanya bisa bergotong royong memperbaiki jalan dengan alat dan bahan seadanya, demi kelancaran aktivitas warga dan keselamatan anak-anak sekolah.
“Kami berharap ada solusi permanen dari pemerintah, karena ini menyangkut kepentingan banyak orang, terutama anak-anak yang setiap hari harus menempuh jalan ini,” ujarnya.
Warga berharap aksi swadaya ini menjadi perhatian pemerintah daerah agar perbaikan infrastruktur jalan di wilayah pelosok seperti Muntea bisa segera terealisasi.
Kontri : Aby