Makassar, Publikasionline.id – Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sulawesi Selatan akan menjadi pihak terlibat aktif dalam mempromosikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bira-Takabonerate.
Promosi yang dilakukan untuk langkah awal adalah melalui kegiatan Pertemuan Saudagar Bugis-Makassar ke XXIV tahun 2024 yang akan digelar pada Sabtu-Minggu 20-21 April 2024 di Makassar.
Wakil Ketua Kadin Sulsel Syafruddin Mualla mengaku jika prospek pengembangan KEK akan sangat besar, apalagi Bulukumba dan Selayar adalah dua daerah yang memiliki potensi khususnya di bidang Pariwisata dan Maritim.
Keterlibatan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan juga akan menjadi pemicu bagi percepatan pembangunan KEK. Banyak daerah akan berkompetisi menjadi Kawasan Ekonomi Khusus oleh karena akan sangat menguntungkan bagi daerah dan masyarakat dalam berakselerasi,” kata S. Mualla, yang juga putra daerah Bulukumba.
Ia bahkan berkomitmen akan melakukan komunikasi intens dengan pihak Investor baik dalam maupun luar negeri, begitupun dengan Badan Usaha Milik Negara yang konsen dalam pembangunan KEK,” jelasnya.
Tak hanya itu, S. Mualla yang aktif dalam berbagai organisasi memiliki relasi yang kuat dengan banyak pihak, selain di Kadin, Ia juga aktif di organisasi Real Estate Indonesia (REI), Gabungan Pelaksana Konstruksi Indonesia (Gapensi), Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sulsel, Dewan Ekonomi Indonesia-Saudi Arabia, Ikatan Saudagar Muslim se- Indonesia Bidang Kerjasama Lembaga dan Luar Negeri, dan sejumlah organisasi lainnya.
S. Mualla berharap Pemerintah Kabupaten Bulukumba bisa menjalin komunikasi dan mempersiapkan pembangunan KEK secara serius oleh karena ini adalah peluang yang harus ditangkap,” harapnya.
Berkaca dari beberapa daerah lanjutnya, yang sukses, maka keberhasilan lebih banyak ditentukan oleh inisiatif dan kesiapan daerah, makanya perlu segera dibentuk Tim.
Mualla juga menjelaskan jika pihaknya bersama Pak Andri Arif Bulu Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulsel yang juga salah satu inisiator pembentukan KEK, secara intens berdiskusi dengan harapan Kabupaten Bulukumba harus segera membentuk Tim Akselerasi dan Monitoring, sehingga ada yang bisa fokus mempersiapkan segala hal yang diperlukan.
“Tim ini tentu diharapkan dapat mempersiapkan dokumen, lahan, infrastruktur dasar, serta melakukan promosi dalam rangka investasi, oleh karena Investasi adalah salah satu kunci sukses KEK, namun kesiapan terkait dokumen, lahan dan lainnya adalah langkah yang harus segera dilakukan,” harap S. Mualla.
Berikut Biodata sosok Putra Daerah asal Bulukumba Syafruddin Mualla
Pengurus di beberapa organissasi bisnis dan ekonomi Al:
1. KADIN Indonesia, ( Kamar Dagang & Industri ) Jakarta, Komite Timur Tengah & OKI.
2. Wakil Ketua Umum KADIN Sulsel Bidang industri kesehatan.
3. REI Sulsel (Real Estate indonesia, Sulsel. Wakil Bendahara Umum.
4. GAPENSI ( Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia, Sulsel. Bidang kerjasama kementerian & Lembaga.
5. APINDO (Asosiasi Pengusaha Indonesia) Sulsel.Bidang Pengembangan Daerah.
6. ISMI ( Ikatan Saudagar Muslim se Indonesia, Bidang Kerjasama Lembaga & Luar Negri
7. SAPUHI ( Sarikat Penyelenggar Umroh haji indonesia) Bidang ekonomi dan Bisnis,Jakarta.
8. Ketua Umum Koperasi Sapuhi Mekar Sukses, Jakarta.
9. Asosiasi Usaha Menengah Indonesia, AUMI, Jakarta.
10. Dewan Ekonomi Indonesia Saudi Arabia.(ISABC) indonesia Saudi Business Council, Jakarta. Wakil Sekjen
11. Dll
12. CEO Mualla Group