MAKASSAR, publikasionline.id— Kepala Dinas Pendidikan Sulsel H Iqbal Nadjamuddin lepas dan beri penghargaan kepada 7 ASN di jajarannya yang telah memasuki pensiun. Acara pelepasan dilaksanakan di Ruang Rapat Prof Achmad Amiruddin Disdik Sulsel, Jalan Perintis Kemerdekaan Km 10 Tamalanrea, Kota Makassar, Rabu 17 Januari 2024.
Ketujuh ASN yang dilepas terdiri Pengawas Satuan Pendidikan di antaranya Drs H Massi MPd dan Dra Pin Yeni Rachman MPd. Untuk Staf Administrasi masing-masing Suardi SE MSi (Analis Pembinaan Karakter pada Bidang Pendidikan Khusus) dan Hj Hajerah S.Sos MSi (Analis Sumberdaya Manusia Aparatur pada Sekretariat).
Selanjutnya Hj Nurdiana SPd (Analis Data Pendidikan Bidang Pendidikan Khusus), Nuraini SE (Analis Data Pengembangan Pembelajaran pada Bidang Tenaga Pendidik dan Kependidikan), dan Muhammad Arsyad S.Sos (Penata Liputan pada Sekretariat Disdik Sulsel).
Iqbal Nadjamuddin pada kesempatan itu, menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh ASN yang telah memasuki masa pensiun.
“Kami berharap kepada Bapak dan Ibu yang telah memasuki pensiun untuk tetap menjalin silaturrahim dan ukhuwah islamiyah di antara kita, karena Kami di Disdik ini masih butuh nasehat dan wejangan-wejangan dari teman-teman senior yang telah purnabhakti untuk tetap mengawal kebijakan-kebijakan pendidikan kita di Sulsel ini,” harapnya.
Kadisdik Iqbal Nadjamuddin juga menyampaikan kepada pengawas dan seluruh staf Disdik Sulsel yang telah purnabhakti, kalau pihaknya tetap welcome jikalau bapak dan ibu ada urusan terkait masalah pendidikan untuk tidak segan-segan datang ke Disdik kalau ada hal-hal yang mau dibantukan.
“Kita sama-sama berharap hubungan baik tetap terjaga. Pokoknya Kami di Disdik ini tetap tebuka kalau ada hal-hal yang mau didiskusikan terkait dengan pendidikan, intinya walaupun bapak dan ibu sudah pensiun jangan lupakan Disdik,” pesannya.
Iqbal Nadjamuddin yakin, para ASN yang memasuki purnabhakti ini telah memiliki pengalaman bekerja di pemerintahan. Pengalaman-pengalaman itu bisa menjadi bekal untuk keluarga dan dalam bermasyarakat.
Ia mengatakan, dengan pensiunnya 2 pengawas ini, berarti jumlah pengawas di Disdik Sulsel ini berkurang lagi. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini jumlah pengawas kita bisa terpenuhi, termasuk kita benahi terkait fungsi, tugas, dan peran-peran pegawas di satuan pendidikan,” ucapnya.
Sebelumnya H Massi (Pengawas Sekolah) yang mewakili ASN yang pensiun yang didaulat untuk menyampaikan sepatah kata, mengucapkan permohonan maaf jikalau kebersamaan selama ini ada hal-hal yang tidak berkenang jangan disimpan di hati.
“Saya mewakili teman-teman ASN yang purnabhakti memohon maaf mulai dari ujung kaki sampai ujung rambut kalau selama ini ada kesalahan dan kekhilafan, mohon dimaafkan. Kalau ada jarum yang patah jangan simpan di laci, kalau ada kesalahan yang kurang berkenang jangan simpan di hati,” pesan H Massi melalui pantun.
Turut hadir pada pelepasan ASN purnabhakti ini, Kepala Bidang SMA Harpansa, Koordinator Pengawas Mustakim, Kepala Subag Umum Muhammad Hazairin, Kepala Subag Program Muhammad Arfan Tahir, para pengawas sekolah dan staf Disdik Sulsel. (Haris Sinjai)