BANTAENG – Dalam rangka meningkatkan value produk lokal UMKM Kabupaten Bantaeng, Rumah BUMN (RB) Bantaeng melakukan bimbingan teknis kepada pelaku usaha berbasis pangan pada Senin, 22 Mei 2023.
Dengan memperkenalkan teknologi tepat guna dan fungsinya dalam peningkatan efektifitas dan efesiensinya, para pelaku usaha menjadi yakin atas usahanya.
“Sebagian pelaku usaha telah diberikan bantuan fasilitas, pertemuan ini juga untuk mengedukasi bagaimana UMKM dan teknologi berguna untuk kita. Karena masih ada yang pakai secara manual. Teknologi tepat guna ini sangat penting untuk kita ketahui,” terang pengelola RB Kab. Bantaeng, Fakhruddin Maula.
Fakhruddin yang sering disapa Papul itu menerangkan manfaat dari mesin berbasis pengan seperti mesin Dehidrator, Kristalisator, Ekstraksi, Perajang singkon dan Perajang serbaguna.
“Harus diatur usaha kita dengan teknologi tepat guna, karena kita akan meningkatkan efisiensi produksi, hemat waktu, mengurangi biaya produksi dan meningkatkan kualitas produk. Nah produksi yang kita hasilkan kalau biayanya besar harus ditutupi biaya yang kecil. Seperti keripik, ada yang patah-patah itulah yang menutupi produk unggulan. Dan tentu harganya berbeda, ada 2000 da 5000,” imbuhnya.
Pada kesempatan lain, dosen Kampus AKOM Kab. Bantaeng, Afdal menyampaikan hal yang sama dengan program Teknologi Tepat Guna (TTG).
“Kita kenal ada program TTG, yang menghemat biaya, memiliki teknik yang sederhana, alat yang digunakan itu secara mandiri dan otomatis, jelasnya.
Skema produksi yang diprogramkan kepada pelaku usaha akan menjadi perhatian dan potensi besar untuk pasar secara luas.