TORAJA UTARA — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan merespon cepat bencana longsor yang memutus jalan Trans Sulawesi poros Kota Palopo-Toraja Utara.
Mengenakan rompi BPBD, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman tiba dilokasi longsor, Sabtu (27/6/2020) siang sekitar pukul 11.00 Wita.
Diketahui, longsor yang tepat berada di kilometer 24 Jalan Trans Sulawesi poros Palopo-Tana Toraja, Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo terjadi pada Jum’at sore (26/6/2020) kemarin.
Yang menyebabkan 9 rumah milik warga setempat amblas terbawa longsoran masuk jurang.
Didampingi Wakil Bupati Toraja Utara, Yosia Rinto Kadang dan Anggota DPR RI, Sarce Bandaso Tandiasik, Andi Sudirman tiba dilokasi longsor Jalan Nasional dimana masyarakat setempat menyebutnya wilayah Lekkopitu.
Andi Sudirman pun turut bertemu para korban yang rumahnya terbawa longsor.
“Sabar, mari sama-sama mencari solusi bagaimana pemerintah hadir ditengah tengah masyarakat,” ujarnya.
Ia menyampaikan, bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten, dan Pusat telah melakukan koordinasi.
“Tanah disini labil dan memang pernah terjadi pergeseran,” jelas Andi Sudirman Sulaiman.
“Koordinasi Dinas PU Provinsi Sulsel dan Balai sedang mencari solusi. Solusi harus ada, melihat longsornya 100% badan jalan terputus, dan tentunya membutuhkan opsi-opsi dengan spesial design,” terangnya.
Dalam kesempatan ini pula, Wagub Sulsel memberikan bantuan kepada masyarakat berupa santunan, sembako, kompor gas, dan tenda.
Wagub juga menyampaikan bahwa Hari Selasa direncanakan juga tiba tim Dari pusat untuk mengsurvey.
“Jalan ini berhubung kewenangan jalan ada pada Balai Kementerian PUPR. Tim dari pusat akan tiba pada hari Selasa untuk mengsurvey. Tetapi Kita akan sinergi Pusat, Pemprov dan Pemda melihat bersama Sama untuk solusi yang efektif,” tegasnya
