Bantaeng– Koordinator Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan kabupaten Bantaeng Mustakim, selama masuk berorentasi dalam program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia,sangat optimis ingin lebih meningkatkan.
Menurut Mustakim bahwa program Pemerintah Pusat ini merupakan satu bagian implementasi untuk membangun dan melancarkan kebutuhan ekonomi masyarakat yang dikemas dalam konsep bantuan sosial.
Seperti Penyaluran Bantuan Sandang Pangan (BSP) yang beberapa bulan terakhir bergulir walaupun penyebutannya selalu berganti. Namun secara obyektifnya adalah target perbaikan ekonomi Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Secara umum penyaluran di dua bulan terakhir yaitu bulan Januari dan Februari berjalan lancar karena antusiasme kpm untuk datang di setiap E-warong yang telah ditentukan sangat tinggi,” Papar Mustakim Jumat, 20 Maret 2020.
Dia juga menyebutkan bahwa langkah walaupun penyaluran untuk bulan Januari sempat tertunda karena adanya penambahan saldo sebesar 40 Ribu dari sebelumnya 110 Ribu menjadi 150 Ribu.
“Jadi dari total penerima 10.516 KPM untuk kuota kabupaten yang melakukan transaksi sebanyak 8.978 untuk tahap satu dan untuk tahap dua sebanyak 8.609 KPM ,”Terang Mustakim yang sangat paham dan pengalaman mekanisme penyaluran KPM ini.
Lanjut kata dia, untuk penyaluran tahap 2 di Desa Papanloe dan Desa Batu karaeng seperti kemaring masih berjalan sesuai yang diharapkan.
“Dari dua Desa tersebut,dalam penyalurannya ke KPM,masih tetap efektif sesuai petunjuk tehnis,”tandanya Mus.
Dikatakan dari beberapa warga penerima manfaat saat ditemui dilokasi,juga membeberkan bahwa apa yang didapatkan dari program BSP ini sangat bersyukur.
“Alhamdulillah,dengan adanya program BSP ,kita sangat terbantu,trima kasih kepada pihak terkait,khususnya pada pendamping TKSK,yang selalu hadir,”ungkapnya.