Bantaeng – Kapolres Bantaeng, AKBP Wawan Sumantri berharap melalui kegiatan pelatihan tata rias, tata boga, dan keterampilan menjahit bisa membantu dalam menopang perekonomian keluarga.
Sehingga, dia meminta agar segenap peserta yang mengikuti pelatihan yang digelar di Gedung Bhayangkari itu, diikuti secara maksimal.
“Kita mesti berbangga. Melalui pelatihan ini bisa menambah income atau pendapatan bagi keluarga,” kata AKBP Wawan Sumantri, Rabu, 12 Februari 2020 di gedung Bhayangkari, jalan Rambutan, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.
“Saya harap peserta mengikuti pelatihan ini secara serius,” lanjut dia.
Menurut Wawan, sasaran dari kegiatan pelatihan ini tidak akan tercapai jika peserta hanya bercanda saat pelatihan berlangsung.
Sementara itu, Bupati Bantaeng, Ilham Azikin menyebut bahwa Bhayangkari tersemat simbol keteladanan.
Sehingga diharapkan pelatihan ini bukan sekedar implementasi kegiatan, tetapi lebih dari itu, Bhayangkari bisa menjadi magnet bagi ibu rumah tangga (IRT) lainnya untuk meningkatkan kapasitas guna menggaungkan SDM yang unggul di Bantaeng.
“Sekarang Polres Bantaeng dalam hal ini Bhayangkari menjadi pencerminan dari komitmen yang mau bersama menggerakkan ekonomi kerakyatan melalui ekonomi terampil. Program unggulan yg muaranya seperti itu. Saya pikir ibu-ibu Bhayangkari telah terlambangkan untuk bisa menjadi magnet untuk menggaet masyarakat lainnya,” tutur Bupati Ilham.
Seperti diketahui, peningkatan SDM saat ini menjadi program Nasional. Hal ini juga menjadi salah satu program unggulan Bupati Bantaeng.
Bhayangkari Polres Bantaeng melalui pelatihan tersebut menjadi penopang untuk mewujudkan pengembangan SDM unggul itu.